Kendalikan Laju Pertumbuhan Penduduk, Kodim Bojonegoro gelar KB Kesehatan Gratis

BOJONEGORO, – Guna menyediakan layanan Keluarga Berencana (KB) yang berkualitas, terjangkau bagi masyarakat dan untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap informasi dan layanan Keluarga Berencana (KB). Kodim 0813 Bojonegoro, menyelenggarakan kegiatan program Keluarga Berencana (KB) Kesehatan Semester II tahun 2023. Rabu (18/10/2023)

Selaku koordinator kegiatan, Pasiter Kodim 0813 Bojonegoro, Lettu Kav Sujirman meyampaikan, kegiatan yang mengusung tema ‘TNI AD Bersama Rakyat Wujudkan Keluarga Sehat Dan Sejahtera’ ini dilaksanakan dua kegiatan, yakni kegiatan fisik dan kegiatan non fisik.

Baca juga: Rudi Semangati Kader Posyandu Kelurahan Siaga Sagulung

Untuk kegiatan fisik bekerjasama dengan Dinas Pemberdayaan dan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Bojonegoro melaksanakan pelayananan KB gratis kepada masyarakat di RSUD Dr. Sosodoro Djatikiesoemo yang diikuti sebanyak 30 akseptor dengan Metode Operasi Wanita (MOW), sedangkan untuk kegiatan nonfisik melaksanan sosialisasi dan penyuluhan yang bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran kesehatan masyarakat akan pentingnya berperan dalam kegiatan KB kesehatan.

“Selain itu juga dilakukan penggerakan petugas KB, Toga, Tomas , organisasi profesi dan institusi dalam mensukseskan program KB, ” kata Pasiter.

Baca juga: Mulyanto Prihatin Cara Kerja Pemerintah Tanggulangi Penyebaran Covid-19

Adanya kegiatan ini, menurut Pasiter, secara kuantitatif dapat menurunnya angka kelahiran dengan meningkatnya pengguna alat kontrasepsi/KB (MOP, IUD, MOW, Implan, KB Suntik, Pil dan Kondom), terkendalinya angka kelahiran dan mengurangi laju pertumbuhan penduduk serta meningkatkannya peserta KB/akseptor baru terutama pada Pasangan Usia Subur (PUS).

Kemudian, dapat terlaksananya pelayanan KB, pelayanan kesehatan reproduksi, kesehatan reproduksi remaja, kelangsungan hidup ibu, bayi dan anak yang diprioritaskan pada penyediaan pelayanan gratis bagi keluarga pra Sejahtera (S) dan Kurang Sejatera I (KS I).

Baca juga: Penanganan Covid-19 di Batam, Diapresiasi Pemerintah Pusat, Jadi Contoh Bagi Daerah Lain

Selain itu juga dapat meningkatkan pembinaan peserta KB aktif melalui fasilitas pemberdayaan dan pemanfaatan posyan/Pustu kesehatan di daerah, dan meningkatkan pelayanan KB mobile bagi peserta KB baru dan pembinaan peserta KB aktif.

“Diharapkan dengan kegiatan ini dapat membantu Pemerintah dalam menangani permasalahan kependudukan dalam rangka mengendalikan laju pertumbuhan penduduk serta untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) guna meningkatkan kesehatan masyarakat, ” pungkas Pasiter Lettu Kav Sujirman. ( PEN 0813)

Baca juga: Cegah Penyebaran Virus Omicron, Kapolri Tinjau Vaksinasi di Cianjur Jawa Barat